CPI (Customer Price Index)

intermodal container wharf
intermodal container wharf

Producer Price Index adalah presentase rata rata perubahan harga barang pada saat pabrik terima barang. Misalnya pabrik mebeli sparepart , nah PPI mengukur perubahan harga sparepart karena akan berpengaruh terhadap harga hasil produksinya. Kalau CPI adalah harga barang ketika orang beli ke penjual. Kalau PPI adalah harga barang diterima penjual. Indeks ini untuk ngukur inflasi (CPI). Jika PPI turun artinya harga barang turun dan demand naik maka CPI bisa diasumsikan turun sampai datanya lengkap. Jika PPI naik maka CPI naik juga sehingga kemungkinan suku bunga naik besar, presentase dan kondisi ini fleksibel

CPI (Customer Price Index)

CPI (Consumer Price Index) atau Indeks Harga Konsumen adalah indikator ekonomi yang digunakan untuk mengukur perubahan rata-rata harga dari suatu kelompok barang dan jasa tertentu yang dikonsumsi oleh rumah tangga dalam periode waktu tertentu. CPI sering digunakan untuk mengukur inflasi, yaitu kenaikan harga barang dan jasa secara umum dalam suatu ekonomi.

Dengan memantau CPI, pemerintah dan pelaku pasar dapat memahami bagaimana harga-harga berubah dari waktu ke waktu dan bagaimana hal ini mempengaruhi daya beli konsumen. CPI biasanya dihitung dan diterbitkan secara bulanan atau tahunan oleh badan statistik resmi di suatu negara.

CPI (Indeks Harga Konsumen) memiliki hubungan dengan berbagai aset seperti dolar, emas, Bitcoin, dan saham karena semuanya dipengaruhi oleh inflasi, yang diukur oleh CPI. Berikut adalah penjelasan hubungan antara CPI dengan masing-masing aset:

  1. Dolar (USD):

    • Inflasi & Nilai Dolar: Ketika CPI meningkat, menandakan inflasi yang lebih tinggi, daya beli dolar menurun. Ini berarti dolar dapat membeli lebih sedikit barang dan jasa dibandingkan sebelumnya. Bank sentral seperti Federal Reserve mungkin merespons dengan menaikkan suku bunga untuk mengendalikan inflasi, yang bisa menguatkan dolar tetapi juga bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi.

  2. Emas:

    • Inflasi & Emas: Emas sering dianggap sebagai aset lindung nilai terhadap inflasi. Saat CPI naik, dan inflasi meningkat, nilai dolar mungkin menurun, sehingga investor beralih ke emas untuk melindungi kekayaan mereka. Ini dapat meningkatkan permintaan emas dan mendorong harga emas naik.

  3. Bitcoin:

    • Inflasi & Bitcoin: Bitcoin sering dianggap sebagai “emas digital” dan juga bisa digunakan sebagai lindung nilai terhadap inflasi. Seperti emas, ketika inflasi meningkat dan nilai mata uang fiat seperti dolar menurun, beberapa investor mungkin membeli Bitcoin sebagai aset alternatif, yang dapat menyebabkan harga Bitcoin naik.

  4. Saham:

    • Inflasi & Saham: Inflasi yang tinggi (ditunjukkan oleh CPI yang tinggi) dapat mempengaruhi pasar saham dengan cara yang beragam. Pada satu sisi, inflasi bisa meningkatkan pendapatan perusahaan, terutama di sektor komoditas. Di sisi lain, inflasi tinggi bisa memicu suku bunga yang lebih tinggi, yang bisa meningkatkan biaya pinjaman dan menurunkan keuntungan perusahaan, sehingga harga saham bisa turun.

Secara keseluruhan, CPI sebagai ukuran inflasi memengaruhi sentimen pasar dan nilai berbagai aset, karena inflasi berhubungan langsung dengan nilai mata uang, biaya hidup, kebijakan moneter, dan keputusan investasi.

CPI News

Predict the future

You didn’t come this far to stop

CPI actual lebih rendah dari forecast dan sebelumnya, emas naik sementara kemudian turun

CPI actual lebih rendah dari forecast dan sebelumnya, emas naik dikarenakan penurunan 2 poin

CPI actual lebih rendah dari forecast dan sebelumnya, emas sementara dikarenakan penurunan 1 poin

CPI turun 1 poin sesuai forecast dari nilai sebelumnya sehingga emas naik

CPI lebih tinggi dari forecast dan sebelunya, emas turun sementara dan naik?

Related Stories